Membawa Sabu Seseorang Polisi Dibekuk Rekannya Sendiri dikala Bekerja di Polsek Sipahutar Tapanuli Utara
Jakarta Seseorang polisi dibekuk rekannya sendiri karena bawa narkoba dikala bekerja di Kantor Polsek Sipahutar, Tapanuli Utara, Sumatera Selatan.
Kasi Humas Ipda Bahana pahlawan Penting berkata grupnya membekuk Bripka JBS( 37) di depan Kantor Polsek Sipahutar di tempat bekerja.
Setelah itu, dicoba penggeledahan serta di temui benda fakta berbentuk satu buah plastik penjepit jernih bermuatan abuk kristal warna putih diprediksi narkotika tipe sabu dengan berat 0, 7 gr.
” Satu buah pipa cermin bermuatan abuk diprediksi narkotika tipe sabu, satu buah pipa cermin kosong, satu buah bong perlengkapan isap sabu serta satu buah mancis warna merah yang dihubungkan dengan jarum suntik dari dalam tas pakaian kepunyaan JBS,” cakap Bahana, Kamis,( 23 atau 3 atau 2023).
Beliau berkata dari hasil pengecekan Bripka JBS ditemui kalau narkoba yang dipunyanya berawal dari HJS serta LA.
Berikutnya regu opsnal narkoba mengejar HJS( 34) serta LA( 19), serta sukses meringkus keduanya di Dusun Tangga Batu, Kecamatan Tampahan, Kabupaten Toba.
Membawa Sabu Seseorang
Dari tangan keduanya, polisi mengambil benda fakta berbentuk satu buah plastik penjepit jernih bermuatan abuk narkotika tipe sabu( berat bruto 5, 43 gr), satu hp merk Nokia warna gelap, satu hp merk Oppo warna gelap, serta satu bagian sepeda motor merk Honda Supra 125 tanpa no polisi.
” Regu opsnal narkoba memboyong keduanya ke Polres Tapanuli Utara buat pengecekan serta pengembangan. Kesuksesan kita buat mengamankan ketiga pelakon ini, ialah data dari warga,” tuturnya.
Bripka JBS Jadi Tersangka
Dikala ini polisi memutuskan Bripka JBS selaku terdakwa dengan dijerat artikel 112 bagian 1 subs Artikel 127 bagian 1 graf a Hukum No 35 tahun 2009 mengenai Narkotika dengan bahaya ganjaran sangat pendek 4 tahun serta sangat lama 12 tahun.
Lebih dahulu, Bripka JBS di tetapkan selaku terdakwa, mengenang benda fakta narkoba cuma 0, 7 gr, terlebih dulu dicoba assesment di Kantor BNN Kabupaten Simalungun yang dihadiri oleh Beskal, regu kedokteran, BNNK serta Sat Narkoba Polres Taput.
Hasil assesment, kalau terdakwa tidak pantas buat dicoba rehabilitasi serta cara ketetapannya wajib dilanjutkan ke sidang.
Sebaliknya buat kedua orang lagi ialah HJS serta LA dikala ini sedang pengecekan intensif di bagian narkoba buat menggali penjelasan yang lebih dalam.
” Buat mereka berdua hendak dicoba titel masalah buat meningkatkan status mereka selaku terdakwa,” tutur Kasi Humas Polres Taput.
Berita slot gacor terbaru di dunia slot => argo4d